(22 februari 2012 sore
hari)
|
Tahun ini mungkin akan dianggap sebagai tahun pendewasaan. Entah benar
atau tidak, paling tidak sa sedang mengusahakannya. Satu tahun masa internship
di pacitan semoga berjalan dengan lancar dan membuat sa menjadi pribadi yang
lebih dewasa karena ini masa pertama saya menjalani kehidupan orang dewasa
(emang dulu kehidupan anak2 ya??ya, paling tidak sekarang sa su bukan berstatus
mahasiswa lagi). Dan karena kebetulan Pacitan adalah kota yang cantik yang
sayang untuk dilewatkan tanpa jalan-jalan (lagi), maka tak akan sa sia siakan
waktu setahun ini untuk mencari tempat tempat indah di Kota dan kabupaten ini (
tentunya juga sembari pendewasaan diri lah yaw). Target saya simple aja,
menginjakkan kaki di semua pantai Pacitan, goa2 dan tempat cantik lainnya. So,
let Start we what I have done :
Dua Pantai yang paling mudah dijangkau dari kota pacitan adalah Pantai
Pancer dan PAntai Taleng Ria yang
keduanya sudah ramai di kunjungi oleh banyak wisatawan dari dalam maupun luar.
Sebenernya sa sendiri gak begitu excited untuk menceritakannya, karena mungkin
pantai yang sudah terlalu lama terjamah menjadi kurang indah di pandang,
terlebih lagi jika su pernah menginjakkan kaki ke pantai2 yang lebih indah, but
dis ok, no problemos.
Pantai Teleng Ria sendiri hanya berjarak 2 km ke selatan dari kota Pacitan.
Kalo diliad dari peta, kliatan banged tu pantai taleng Ria dengan teluknya yang
begitu luas yang pada musim musim tertentu ombaknya yang bagus banyak digunakan
para surfer untuk melatih kemampuan surfing mereka terutama buat d’beginner
kali ya…. Unfortunately I have no picture for dis.
Pantai kedua adalah Pancer, satu garis pantai dengan Taleng Ria, hanya
perlu menyusuri Taleng Ria kearah timur melewati hutan2 dan sawah dan pepohonan
kelapa, hingga mencapai hilir sungai pertemuan antara Sungai Grindulu dan laut,
itulah pantai Pancer. Pantai Pancer yang terkenal untuk pacaran karena
tempatnya yang remang2 kalo malam (????), sepi enak buat dua duaan (???) apa si
maksudnya? Ya seperti itulah anak muda jaman sekarang. Tapi bodo’ amat entah
dia asik buat pacaran atau gak, sa sendiri suka menikmati suasana di sini.
ADEM. Dan uniknya pantai ini disbanding pantai lain adalah kerana merupakan
pertemuan antara sungai besar dan laut maka bisa diliat tu adanya Pusaran
Pusaran air, agak serem si, tapi lucu^^
Narxix dan eksis (sa and sista 22 februari 2012 senja) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar